Hello Straya: Remembering Australian Army in Cool Way
By Miss Across the Sea - Friday, December 16, 2016
Good day all,
Sudah tau kan gw pergi lagi ke Australia, kali ini gw mau cerita tentang jalan-jalan gw di hari ketiga gw di Melbourne. Setelah hari pertama dan kedua diisi dengan istirahat dan pergi ke pameran "world breast cancer day," di hari ketiga akhirnya kita memutuskan untuk memulai jalan-jalan seru kita.
Pilihan kita jatuh ke tempat di ujung sebelah Selatan bagian Melbourne. Sebenarnya Mas Pacar juga nggak sengaja nemuin tempat ini. Karena dari nggak kesengajaan inilah akhirnya kita memutuskan untuk pergi ke sana. Namanya adalah Point Nepean National Park. Terletak di bagian ujung dari Mornington Peninsula, tempat ini sebenarnya adalah taman nasional (seperti kebanyakan taman-taman lainnya di Victoria).
Dari tempat kita, memerlukan waktu sekitar 45 menit perjalanan. Karena tempatnya di ujung,
Tempat ini sebenarnya dulu dipakai sebagai benteng pertahanan terdepan dari tentara Australia. Jadi, kita bakalan bias melihat berbagai macam benteng, tempat penyimpanan senjata, dan juga gardu pandang para tentara Australia di masanya. Bahkan di tempat ini juga ada wilayah yang dulu pernah dipakai sama tentara Australia belajar perang, sampai tahun 1985.
Untuk mencapai ke ujung tempat ini gampang-gampang susah. Tapi semuanya terbayar dengan keindahan alamnya ditambah lagi dengan peninggalan peninggalan tentara Australia yang keren.
Point Nepean sendiri sebenarnya merupakan sebuah taman nasional, dimana semua tumbuhan dan hewan yang ada di dalamnya di jaga, Nggak cuma tumbuhan dan hewan, peninggalan-peninggalan tentaranya pun masih dijaga dengan sangat baik. Sampai di sana memang udah lumayan sore, jam 3. Terima kasih sama daylight saving. Jadi masih bias jalan panjang sampe ujung Point Nepean, dan balik ke tempat parkir. Dan kita adalah pengunjung terakhir yang jalan-jalan di sini... syeremmm...
Di dalam taman ini, kita bisa menemukan kurang lebih 50 tempat bersejarah peninggalan tentara Australia. Seperti Quarantine Station; Gunner Cottage; Cheviot Hills and Harold Holt Memorial; Pearce Barracks, Fort Pearce, and Eagle Nests; dan juga Fort Nepean.
Kita parkir mobil di The Gunner Cottage. Waktu kita sampai ke sana sih kita nggak masuk ke dalamnya, perkiraan kita sih tutup. Nah, dari sini, kita bisa deh langsung jalan-jalan sampai ke ujung Point Nepean ini. Ada dua jalur yang bisa dipakai. Jalur jalan kaki, atau jalur kendaraan. Enaknya lagi, kita bisa bersepeda di jalur kendaraan ini. Cuzz menjelajah...
Kita memilih untuk menggunakan jalur pejalan kaki untuk sampai ke ujung pulau ini. Di sini kita juga bias nyewa sepeda, tapi buat yang nggak biasa naik sepeda, nggak usah gegayaan, soalnya track nya walaupun sudah diaspal, ini menanjak, dan paaaaaaaaaaaaaaanjang. Track nya sendiri kurang lebih sekitar 3 kilometer, dan dari 3 kilometer ini kita akan disuguhkan pemandangan yang luar biasa bagusnya. Tidak hanya peninggalan dari tentara Australia, tapi juga flora dan fauna (kalau beruntung) di tempat ini.
Nggak usah takut tersesat, seperti taman nasional lainnya di Australia, tempat ini juga menyediakan peta dan juga penunjuk arah hampir disetiap sudut. Kita juga bisa beristirahat di shuttle, tempat menunggu bus, yang juga menyediakan peta. Yup, menggunakan bus juga salah satu alternative menjelajahi tempat ini. Dengan AU$10 (sekitar Rp 100.000) kita bisa langsung menjelajah tempat ini.
Point Nepean sendiri sebenarnya merupakan sebuah taman nasional, dimana semua tumbuhan dan hewan yang ada di dalamnya di jaga, Nggak cuma tumbuhan dan hewan, peninggalan-peninggalan tentaranya pun masih dijaga dengan sangat baik. Sampai di sana memang udah lumayan sore, jam 3. Terima kasih sama daylight saving. Jadi masih bias jalan panjang sampe ujung Point Nepean, dan balik ke tempat parkir. Dan kita adalah pengunjung terakhir yang jalan-jalan di sini... syeremmm...
Di dalam taman ini, kita bisa menemukan kurang lebih 50 tempat bersejarah peninggalan tentara Australia. Seperti Quarantine Station; Gunner Cottage; Cheviot Hills and Harold Holt Memorial; Pearce Barracks, Fort Pearce, and Eagle Nests; dan juga Fort Nepean.
Kita parkir mobil di The Gunner Cottage. Waktu kita sampai ke sana sih kita nggak masuk ke dalamnya, perkiraan kita sih tutup. Nah, dari sini, kita bisa deh langsung jalan-jalan sampai ke ujung Point Nepean ini. Ada dua jalur yang bisa dipakai. Jalur jalan kaki, atau jalur kendaraan. Enaknya lagi, kita bisa bersepeda di jalur kendaraan ini. Cuzz menjelajah...
Point Nepean Tourism Map |
Kita memilih untuk menggunakan jalur pejalan kaki untuk sampai ke ujung pulau ini. Di sini kita juga bias nyewa sepeda, tapi buat yang nggak biasa naik sepeda, nggak usah gegayaan, soalnya track nya walaupun sudah diaspal, ini menanjak, dan paaaaaaaaaaaaaaanjang. Track nya sendiri kurang lebih sekitar 3 kilometer, dan dari 3 kilometer ini kita akan disuguhkan pemandangan yang luar biasa bagusnya. Tidak hanya peninggalan dari tentara Australia, tapi juga flora dan fauna (kalau beruntung) di tempat ini.
walking track at Point Nepean |
Let's go!!! |
Pemberhentian pertama kita adalah bay beach walk. Di tempat ini kita bisa beristirahat dan menikmati angin pantai (kalau lagi bagus anginnya). Dan kita bisa melihat sisa-sisa dari jetty ada di sini, dan kita bisa juga menikmati burung-burung camar yang bermain bersama ombak (tsah). Sayangnya karena ombaknya nggak bisa diprediksi, jadi kita dilarang berenang di area di sekitar Point Nepean ini.
Remaining of cattle jetty |
beach walk and cattle jetty remaining |
Remaining of cattle jetty in close up |
unpredictable wave, no swimming |
Seagull. Can you spot Stephen Seagull? |
Setelah kita puas menikmati beach walk. Kita langsung disuguhkan oleh pemandangan Cheviot Hill. Di sini kita bisa menemukan banyak banget bunker dan juga benteng pertahanan dari tentara Australia. Menariknya lagi, kita bisa tau bahwa masih banyak granat aktif yang tersebar di sekitar tempat ini. Nggak usah khawatir, untuk tempat-tempat yang masih ada granat aktifnya, sudah dipagari dan dikasih peringatan. Kalau mau masuk, yaaaaa... resiko ditanggung sendiri.
Karena waktu kita kesana lagi musim semi, dan anginnya kencang banget, plus dingin. Apalagi waktu itu hujan juga, walaupun nggak deras. Tapi cukup lah buat kita basah banget. Hehehe... Let the pictures talk. Jadi, ini adalah beberapa gambar dan video yang gw dapet dari jalan-jalan di Point Nepean:
Karena waktu kita kesana lagi musim semi, dan anginnya kencang banget, plus dingin. Apalagi waktu itu hujan juga, walaupun nggak deras. Tapi cukup lah buat kita basah banget. Hehehe... Let the pictures talk. Jadi, ini adalah beberapa gambar dan video yang gw dapet dari jalan-jalan di Point Nepean:
Gun Shield at Cheviot Hill |
Sign for active grenade |
a way to go inside the gun placement |
scarrrryyyyy |
This is the gun placement, and you can stand in the middle of it, and can make a surround sound |
Yang ini adalah video yang gw ambil waktu jalan-jalan ke sana. SANGAT DISARANKAN UNTUK MENGECILKAN VOLUME, ATAU MENIADAKAN VOLUME. Karena noise dari angin yang berhembus kencang + suara gw yang cempreng (hahaha).
Ini pintu masuk ke tempat penyimpanan senjata dan mesiu. Tempat ini bentuknya lingkaran, dan kalau kita berdiri di plat yang ada di tengahnya, dan teriak, suara kita seperti suara di bisokop. MENGGELEGARR!!! Oh iya, antenna yang kelihata di atas tempat ini adalah menara radar navigasi pelayaran. Bentuk modern-nya mercusuar.
Yang ini, adalah salah satu gardu pandang yang ada di tepi tebing. Nggak ada apa-apanya sih di sana, tapi pemandangannya RUARBIASA:
Di tempat ini juga ada monument yang didirikan untuk mengenang Perdana Menteri yang hilang saat berenang di tempat ini. Namanya Bapak Harold Holt. Pak Harold Holt merupakan Perdana Menteri ke 17 Australia waktu itu. Hobinya memang berenang, karenanya, pada suatu hari beliau memutuskan untuk berenang di tempat ini. Menurut cerita, beliau sudah diperingatkan bahwa ombak dan cuaca di tempat ini nggak menentu, tapi beliau tetap berenang. Nggak lama setelah berenang, beliau tiba-tiba menghilang aja di tengah lautan, dan sampai sekarang tubuhnya nggak pernah ketemu. Dan ditempat inilah kemudian didirikan monumen ini, untuk mengenang beliau.
Nah, untuk apa aja yang ada di Fort Nepean, silahkan mampir ke blog-nya Mas Bojo. Di sana, kalian bias menemukan cerita mengenai benteng ini. Dan bagaimana pemerintah Australia benar-benar bikin tempat ini saaaaaaaaaaangat keren. Jadi selain main-main ke pantai, kalau mau ke Mornington Peninsula, dan/ atau Portsea, wajib mampir ke tempat ini ya.
Kalau mau Tanya-Tanya sekitaran tempat ini, silahkan loooohhh :) Sampai ketemu di post berikutnya yaaaa...
0 comments
Thank you for visiting my blog. Please leave your comment here, but apologize, any spams will go to bin immediately.